Sumber : Majalah trubus online
Kefir berkhasiat mengontrol bobot tubuh.
Kefir bermanfaat untuk diet menaikkan atau menurunkan bobot tubuh.
Sejak kelahiran anak kedua, bobot tubuh Vicky Soeratman bertengger di 64 kg. Padahal, sebelum kehamilan kedua, bobot perempuan 35 tahun itu hanya 47 kg. Ia sengaja memperbanyak konsumsi makanan untuk mengimbangi konsumsi air susu ibu (ASI) anak keduanya itu. Efeknya bobot Vicky melonjak drastis. Tinggi badan 154 cm membuat tubuh mungilnya terlihat membengkak.
Ibu 2 anak itu melakukan berbagai upaya untuk kembali ramping. Ia pernah mencoba obat penurun bobot tubuh. Namun, alih-alih tubuh langsing, justru tukak lambung yang ia rasakan. Vicky juga mengikuti program penurunan bobot tubuh di sebuah sanggar olahraga. Sayang, latihan yang terlalu berat malah membuatnya mengalami pendarahan dan nyeri di persendian.
Bobot turun
Saat hampir putus asa, pada Oktober 2016 seorang teman menyarankan agar Vicky mengonsumsi kefir. Penasaran dan keinginan kembali langsing membuatnya rajin mengonsumsi 3 gelas kefir setiap hari. Setiap bangun pagi ia meminum segelas whey alias kefir yang bagian bening. Sejam kemudian ia mengonsumsi 2 gelas bagian putih kefir (curd). Warga Bandung, Jawa Barat itu hanya mengonsumsi sepiring buah ketika sarapan.
H. Kemal Faisal Ferik, C.H., CHT. produsen kefir di Bandung, Jawa Barat.
“Sepiring kecil pepaya sudah membuat kenyang,” kata Vicky. Siang hari ia makan seporsi nasi dengan lauk dan sayur seperti biasa. Sementara pada sore hari ia mengurangi asupan karbohidrat hingga separuh atau lebih. Wirausahawati itu menjalani pola makan semi vegetarian. Selang 3 bulan pengaruhnya mulai tampak. Bobot tubuhnya turun 14 kg menjadi 50 kg.
Jika biasanya penurunan drastis bobot tubuh membuat kulit longgar dan menggantung, ia tidak mengalaminya. Kulit perempuan kelahiran 1982 itu tetap kencang sehingga sedap dipandang. Herbalis dan produsen kefir dari Bandung, Jawa Barat, Kemal Faisal Ferik, C.H., CHT menjelaskan, kefir mempunyai nutrisi lengkap sehingga memperbaiki metabolisme tubuh.
Konsumsi kefir sekaligus pengurangan asupan karbohidrat, menyebabkan cadangan lemak dalam tubuh pun terpakai sehingga menurunkan bobot badan. Faisal menyarankan konsumsi kefir berbahan susu rendah lemak untuk menurunkan bobot tubuh. “Untuk hasil terbaik, minumlah kefir tanpa tambahan gula,” kata Faisal. Menurut Faisal konsumsi kefir saja tidak efektif menurunkan bobot tubuh.
Terbukti ilmiah
Curd kefir mengandung protein dan lemak yang baik bagi kesehatan.
Pengidap kelebihan bobot tetap harus mengatur pola makan. Konsumsi makanan harian sebaiknya tidak melebihi 1.500 kalori, setara seporsi lengkap menu makan siang ditambah seperempat hingga setengah porsi karbohidrat pada makan malam. Sarapan cukup seporsi buah plus 300 ml kefir. Susu fermentasi itu tersusun atas 2 bagian, yaitu curd dan whey.
Curd atau dadih adalah bagian kefir yang putih dan kental. Curd tinggi kalori karena mengandung protein dan lemak. Sementara itu whey—cairan bening sisa pemisahan curd—banyak mengandung senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan seperti polisakarida dan peptida-peptida bioaktif. Whey juga bersifat insulin alami yang efektif menguraikan gula sehingga mampu membongkar cadangan kalori tubuh yang berbentuk lemak.
Itu sebabnya konsumsi kefir cocok untuk upaya menurunkan bobot tubuh secara normal dan sehat. Pengalaman Vicki sejalan dengan penelitian Dong-Hyeon Kim dari Universitas Konkuk, Seoul, Korea Selatan. Dong-Hyeon meneliti pengaruh pemberian kefir terhadap bobot hewan uji tikus. Ia membagi tikus menjadi 2 kelompok. Kelompok kontrol hanya menjalani diet tinggi lemak, kelompok lain mengonsumsi diet tinggi lemak dengan penambahan kefir.
Selang 12 pekan, bobot tubuh kedua kelompok hewan uji berbeda signifikan. Rerata bobot tubuh tikus kelompok kontrol 40,24 g, sedangkan kelompok perlakuan hanya 34,18 g. Dalam pengamatan mikroskop, indeks histopatologi lesi—kerusakan jaringan—hati kelompok kontrol mencapai 3,25 sedangkan pada perlakuan kefir hanya 1,13. Artinya kefir menekan tingkat kerusakan sekaligus memperbaiki jaringan hati.
Pengaturan makanan wajib untuk menaikkan atau menurunkan bobot badan.
Yang luar biasa, di dalam sistem pencernaan kelompok hewan yang mengonsumsi kefir terdapat Lactobacillus, ragi, dan candida dalam jumlah yang lebih tinggi daripada kelompok kontrol. Populasi ketiganya sangat berkorelasi dengan kehadiran enzim peroxisome proliferator-activated receptor (PPAR) alpha di adiposa dan jaringan hati. Peranya mengurangi obesitas.
Selain membantu menurunkan bobot badan, kefir juga berkhasiat menaikkan bobot tubuh. Menurut Faisal cara meningkatkan bobot badan adalah mengonsumsi asupan kalori lebih besar daripada kalori yang terpakai. Syaratnya asupan makanan jangan berlebihan. Misalnya makan makanan sehat 3 kali sehari dengan 1 porsi karbohidrat ditambah sayur, lauk, dan buah.
Tambahkan 200 ml atau segelas kecil kefir setelah makan. Gunakan kefir dengan bahan dasar susu segar. ”Dapat ditambahkan pemanis alami seperti madu, gula fruktosa, atau jus buah,” kata Faisal. Pengalaman Faisal menaikkan bobot badan menggunakan kefir dapat menjadi contoh. Dengan konsumsi rutin, dalam sepekan Faisal dapat menaikkan bobot tubuhnya 1—2 kg.
Karena kandungan nutrisi yang baik, kefir dapat dimanfaatkan untuk pemulihan dari malnutrisi, gizi buruk, dan anemia. Whey kefir merupakan isotonik alami sehingga dapat dikonsumsi untuk menggantikan cairan yang hilang karena dehidrasi, juga baik dikonsumsi untuk berbuka puasa. (Muhammad Awaluddin)
Tambahkan Komentar